Pentingnya Perilaku Sopan Santun Salah satu upaya untuk membangun budi pekerti yang luhur melalui pendidikan budi pekerti ialah latihan-latihan bersikap dan berperilaku sopan santun. Latihan bersikap dan bereperilaku sopan santun ialah bersikap dan berperilaku baik dalam segala hal. Dengan demikian maka manusia akan dikatakan sebagai orang yang tahu adat, tau dalam ungkapan bahasa jawa disebut” wong sing ngerti unggah-ungguh lan tata krama’ Banyak cara dapat dilakukan dalam rangka untuk melatih diri bersikap dan berperilaku sopan santun. Para orang tua kita dahulu memberikan latihan tidak selalu dalam bentuk tindakan nyata, namun ada kalanya melalui berbagai cerita dongeng, melalui pembacaan syair, puisi, cerita rakyat, bahkan ada yang dalam bentuk sindiran atau kiasan-kiasan. Pada masyarakat jawa dilakukan pula dalam bentuk tembang, baik itu tembang macapat atau gending. Salah satu tembang macapat di dalamnya memberikan gambaran terhadap pribadi yang tahu adat sebagai “ wong sing ngerti unggah-ungguh lan tata karma ” adalah tembang macapat Dhandhang Gula berikut ini Werdiningkang wasita jinarwi, Wruh ing hukum iku watek ira, Adoh marang kanisthane, Pemicara punika, Weh resep ingkang miyarsi, Tata krama punika, Kagunan ing kanarya, Ngupa boga denen kelakuan becik, Weh rahayuning raga. Secara bebas di dalam tembang macapat dhandhang Gula tadi terkandung unsur-unsur sikap dan perilaku baik sebagi tuntunan dan perilaku sopan santun ialah 1. Bahwa jika mengetahui dan melaksanakan peraturan-peraturan hukum dengan bersungguh-sungguh, kita aka terhindar dari kenistaan dan kehinaan. 2. Apabila bercakap-cakap maka berbicaralah dengan sopan , sebab yang demikian akan disenangi oleh lawan bicara kita dan yang yang mendengarkannya. 3. Bersikap dan berperilakulah yang sesuai dengan tuntunan tatkrama dan sopan santun akan menjauhkan dari gunjingan orang. 4. Apabila kita memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang baik maka dapat dipergunakan untuk mencari nafkah, sehingga akan tecukupi kebutuhan hidup kita. 5. Sedangkan sikap dan perilaku yang baik itu dapat menyelamatkan manusia dalam hidupnya. Pendek kata, makna dari temabang macapat dhandhang gula diatas memberikan tuntunan bahwa jiia kita bersikap dan berperilaku baik akan selamat dan sejahtera hidup kita. Dalam kenyataannya, banyak hal yang harus kita ketahui dan kita laksanakan dalam kaitannya untuk bersikap dan berperilaku baik, sehinga apabila kita pelajari secara keseluruhan kadang kala dapat menjadikan diri kita enggan untuk memulainya. Oleh sebab itu, secara garis besar tuntunan bersikap dan berperilaku yang baik itu dapat dimulai dari hal-hal yang sederhana. Pengertian Sopan dan Santun Pengertian sopan santun yaitu suatu aturan atau tata cara yang berkembang secara turun temurun dalam suatu budaya di masyarakat yang bisa bermanfaat dalam pergaulan antar sesama manusia sehingga terjalin suatu hubungan yang akrab, saling pengertian serta saling hormat menghormati. Sopan santun adalah suatu sikap atau tingkah laku yang ramah terhadap orang lain, terhadap apa yang ia lihat, ia rasakan, dan dalam situasi, kondisi apapun. Pada dasarnya kita harus sopan dimana saja kapan saja dan dalam kondisi apapun. Sopan santun harus dilakukan dimana saja, seperti di rumah, di sekolah, di lingkungan masyarakat. Intinya sopan santun harus dilakukan di tempat dimana adanya interaksi antar individu. Sopan santun dalam Islam terdiri dari 2 kata yaitu Sopan dan Santun. Sopan artinya hormat dengan Takzim menurut adat yang baik. sedangkan arti santun adalah baik dan halus budi bahasa serta tingkah lakunya, suka menolong dan menaruh belas kasihan. Dengan demikian pengertian span dan santu dalam islam adalah suatu bentuk tingkah laku yangbaik dan halus serta diiringi sikap menghormati orang lain menurut adat yang baik ketika berkomunikasi dan bergaul yang bisa ditunjukan kepada siapapun, kapanpun dan dimanapun. Contoh Sikap Sopan dan Santun Contoh sikap sopan santun dalam kehidupan sehari-hari Di rumah Tidak berbicara keras atau kasar kepada orang tua atau orang yang usianya lebih tua daripada kita, seperti kakak, nenek, kakek dan lain-lain. Tidak memerintah orang tua untuk melakukan sesuatu yang kita inginkan. Tidak membantah perintah orang tua. Mendengarkan bila orang tua sedang berbicara dengan kita Meminta izin dan mengucapkan salam ketika ingin pergi Di sekolah Menghormati ibu bapak guru Tidak mengejek sesama teman Tidak mengobrol ketika guru sedang menerangkan Membantu teman yang sedang kesulitan Mematuhi dan melaksanakan perintah yang diberikan guru Menyapa dan memberi salam saat bertemu guru Di lingkungan masyarakat Menghargai dan menghormati setiap orang, terutama orang yang usianya lebih tua daripada kita. Menghargai pendapat orang lain. Tidak memaksakan kehendak sendiri. Tidak melakukan sesuatu yang melanggar norma-norma, seperti menyakiti ataupun menghina orang lain. Ikut serta dalam kegiatan gotong royong. Menjaga kebersihan lingkungan. Belajar untuk Berperilaku Sopan Santun Perlu dicatat bahwa memulai sesuatu dari hal yang sederhana itu ternyata bukan karena tak mampu, tetapi semat-mata agar kita mudah mempelajarinya dan malaksanakannya. Berikut ini beberapa hal yang dapat dilakukan untuk memulai belajar dan berperilaku sopan santun itu. Senyum, sapa, salam dan sopan serta santun Hubungan sosial merupakan kunci pembuka silaturahmi. Oleh karena itu dalam keseharian ketika kita bertemu dan berhadapan dengan orang lain apa salahnya menampakkan wajah ceria dan bersahabat. Bertegur sapa untuk menambah keakraban, senyuman akan menambah teman dan saling mengucapkan salam melekatkan tali persaudaraan. Sekalipun sangat sederhana dan mudah namun dengan senyum, sapa dan salam damailah hidup bersama kita. Iman dan Taqwa Perilaku Iman dan Taqwa dapat disederhankan dalam bentuk dan sikap yang selalu ingat eling kepada Tuhan bahwa kita ini adalah makhluk Tuhan, oleh karena itu harus percaya pithados akan adanya Tuhan. Dengan demikian kita kita harus taat mituhuterhadap perintah dan larangan Tuhan. Demikianlah cara sederhana memahami iman dan taqwa. Iman dan taqwa dapat mendatangkan watak jujur, watak jujur akan menarik tumbuhnya watak tawakal, watak tawakal akan menumbuhkan watak sabar dan akan menuntun kapada watak ikhlas. Patuh terhadap orang tua Orang tua adalah perantaraan lahir di dunia ini, tanpa kedua orang tua kita tidak mungkin lahir dan berada di dunia ini. Kedua orang tualah yang memberikan pendidikan kepada kita untuk pertama kali, karena orang tua kita adalah pendidik yang pertama dan utama. Tidaklah mungkin kita sekarang dapat menjadi seperti manusia sebagai layaknya manusia tanpa diberi pendidikan oleh kedua orang tua kita . Kita dapat berbicara, berjalan, makan minum, berpakaian, dan sebagainya karena jasa kedua orang tua kita, maka sepatutnyalah kita petuhi kedua orang tua kita itu. Hormat kepada guru Guru adalah pengganti orang tua kita ketika kita berada di sekolah. Merekalah yang membimbing kita sehingga kita mampu melakukan seseuatu yang sebelumya tidak dapat melakukan. Kita dapat membaca, menulis, berhitung, memahami ilmu pengetahuan dan teknologi , dan sebagainya berkat jasa guru. Semua hal yang tidak kita dapatkan dari orang tua kita dalam ilmu pengetahuan dan teknologi kita dapat memperoleh dari guru. Seharusnya kita hormati para guru kita. Menghoramati saudara tua Saudara adalh pengganti orang tua kita apabila kedua orang tua kita telah tiada. Dari merekalah pada saatnya nanti kita minta pendapat, nasehat, pertimbangan, bahkan bantuan dalam nbnetuk apapaun . jika kita menghormatoi mereka dengan tulus niscaya mereka juga akan tulus mebimbing dan membantu kita. Menghoramti para pemimpin Di sekitar kita banyak kita temui para pemimpin masyarakat, baik formal, misalnya ketua RT, ketua RW, kepala dukuh, Lurah, Camat, Bupati, Walikota, Gubernur, Menteri , Presiden, dan lain-lain, maupun para pemimpin yang tidak formal, misalnya ulama, rohaniawan, tokoh masyarakat dan lain-lain. Mereka adalah orang-orang yang meluangkan waktu, tenaga dan sumber daya yang lainnya untuk kepentingan kehidupan masyarakat. Melaui kepemimpinan merekalah kehidupan sosial kemasyarakatan dapat berlangsung dengan tertib. Menghormati sesama Seseungguhnya keberadaan kita dalam masyarakat sangat tergantung kepada sesama. Kita akan kelihatan pintar jika ada teman kita yang bodoh, kita akan kelihatan kaya, jika ada teman kita yang miskin, kita akan kelihatan tampan/cantik jika ada teman kita yang tidak tampan/cantik. Sehingga karena merekalah kita ini akan dapat mewujudkan eksistensi kita. keberadaan orang-orang di sekitar kita itu ternyata merupakan peluang agar kita dapat tampil lebih daripada mereka, baik itu teman, sahabat, lawan” konflik, “ lawan” kompetisi, tetangga, dan bentuk-bentuk lain dari kehidupan kemasyarakatan kita. Secara sadar atau tidak, mereka ternyata berjasa kepada kita, oleh sebab itu adalah suatu kewajiban kita untuk menghormatinya. Menghargai kedudukan setiap insan Tidak semua orang seberuntung kita dan tidak semua orang serugi kita. Keberuntungan dan kerugian bagi manusia adalah takdir Illahi yang harus diterimanya , karena hal itu bukan kemauan manusia. Ada orang yang pangkatnya tinggi, ada pula yang pangkatnya rendah. Ada orang yang tidak sempurna jasmani dan rohani. Ada orang yang terampil dan cerdas tetapi ada pula yang malas dan bodoh. Tetapi itu semua bukan atas kehendak yang bersangkutan tetapi karena kehendah Tuhan. Oleh sebab itu tidak pada tempatnya kita menghina mereka. Bukankah di mata Tuhan kita ini sama, karena yang membedakan hanyalah keimanan kita dan ketaqwaan kita saja. Memanfaatkan alam secara wajar Tuhan menciptakan alam semesta ini untuk kepentingan umat manusia. Namun demikian kita tidak diperkenankan mengambil dan memanfaatkan alam diluar batas kewajaran, sebab kerakusan dan ketamakan kita kepada alam, maka itu merupaka awal dari bencana. Alam sebagai sumber daya hendaklah kita pelihara untuk kita wariskan kepada generasi berikutnya. Alam menyediakan sarana untuk hidup dan kehidupan kita. Oleh sebab itu harus kita jaga kelestariannya. Cinta tanah air Tanah air adalah wahana kehidupan kita sebagai bangsa dan negara. Dengan memiliki tanah air maka eksistensi kita sebagai suatu bangsa akan dihormati oleh bangsa lain didunia ini. Negaralah yang mengatur segala hal untuk hidup dan kehidupan bersama kita. Negara pulalah yang menfasilitasi kepentingan kita dalam pergaulan Internasioal. Mencintai tanah air merupakan kewajiban setiap warga negara , demikian pula menjaga kedaukatan negara adalah kewajiban setiap warga negara , sebab dari negara kita mendapat hak-hak kita sebagai warga negara. Manfaat Sopan Santun Sikap sopan dan santun memiliki manfaat baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain, diantaranya yaitu Manfaat sopan santun bagi diri sendiri Dapat dihargai, dihormati dan di senangi banyak orang Mendapat kepercayaan dari orang lain Di mata orang lain akan dipandang sebagai orang yang mempunyai perilaku baik Dapat memupuk rasa persaudaraan, pertemanan dan persahabatan Menjaga hubungan baik dan harmonis dengan orang yang ada di sekitar kita Dapat menghindari perselisihan dan pertentangan dengan orang lain Manfaat sopan santun bagi orang lain Akan merasa dihargai dan dihormati oleh orang lain Dapat membina dan menjaga hubungan baik Memupuk rasa persaudaraan dan persahabatan Dapat menjadi contoh pembelajaran yang baik Orang lain akan merasa nyaman dekat dengan kita TUGAS BK KELAS X PJJ Ke-2
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS sopan santun dan pandai bergaul. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu.
Sepertinya Anda menggunakan alat otomatisasi untuk menelusuri situs web kami. Mohon verifikasi bahwa Anda bukan robot Referensi ID d8a8419d-0c65-11ee-87e4-6e6a4a434b4f Ini mungkin terjadi karena hal berikut Javascript dinonaktifkan atau diblokir oleh ekstensi misalnya pemblokir iklan Browser Anda tidak mendukung cookie Pastikan Javascript dan cookie diaktifkan di browser Anda dan Anda tidak memblokirnya.
- Գ ριбапсаզε еժескኆկиնи
- Քичሶ г
- Οглቢፔоֆа ቇе цωξущ ռιгугեслоρ
- Οքոжխжθ щи
- Ըчузፁзви α
- Луր էዮаνևղሽ оκօዊуኗеռил
- Скачፋзвէгл ևκωйοхрα иኣуգ
. 135 121 194 163 81 261 431 255
tahu sopan santun dan pandai bergaul